Wajib Beda dan Unik

Bisnis penganan alias kuliner adalah ladang yang menggiurkan dan seakan tak ada habisnya. Mulai dari penganan yang dijajakan di warung pinggir jalan, sampai restoran di mal. bahkan hasil karya para chef dunia pun tak sepi peminat

Agar makanan yang ditawarkan setidaknya menarik perhatian pembeli, hasil olahan tersebut haruslah berbeda dari yang sudah ada. Makanan dan bahannya mungkin tetap sama, tetapi setidaknya secara visual "wajib" berbeda

"Bandung Lookats Market" yang digelar September lalu, bisa menjadi gambaran perkembangan bisnis makanan di kalangan kaum muda. Lihat misalnya cup cake dan cake "arro-manis" yang dipajang di sini.

Bentuk mini cup cake itu tak lebih tinggi dari gelas plastik air mineral Kue ini masih dilengkapi topping yang berbahan dasar krim keju. Di bagian atasnya pun dihiasi berbagai taburan, mulai dari potongan kecil-kecil cokelat wama-wami, stroberi, sampai green tea yang dibentuk bintang.

Untuk cake nya pun, eksplorasi warna dilakukan Armita Sunaryo (25). Ada warna merah, hijau, kuning, putih, dan berbagai warna lain yang mengundang mata meliriknya. "Jangan khawatir, saya memakai pewarna makanan kualitas premium." ucap dia

Satu lusin mini cup cake dibanderol seharga Rp 70.00O-Rp 10O000. sedangkan cake ukuran besar seharga Rp 250j00O-Rp 500jOOO tergantung diametemya. Dalam sehari, ia menerima pesanan minimal 10 lusin mini cup cake dan delapan cake ukuran besar.

"Penganan ini sehat karena saya memakai susu rendah lemak. Lntuk cake-nya juga tak seperti kue lainnya, saya tak banyak memakai krim gula."ujar Armita. lulusan Seni Rupa Institut Teknologi Bandung ini.

Ada juga minuman susu mumi yang dicampur aneka buah dan aneka rasa, yakni Mecow. Ide dasarnya adalah susu mumi yang dicampur aneka bahan, mulai susu kental manis, va-nila, aneka sirup, dan cokelat. Inruk menjamin keenakkan rasanya, digunakan hanya susu segar.

Nama menunya pun dibikin unik. Menu Italian Banditos misalnya, adalah perpaduan susu, kopi, dan cokelat Ada juga American Cookies yang merupakan campuran susu mumi, susu ki-ntal manis, vanila. dan oreo. Satu porsi minuman ini berharga sekitar Rp 15A00-Rp 17jOQO.

Mecow belum buka harian karena mereka baru menggelar jualan di pameran, berbagai acara terkait anak muda, dan acara lain yang diperkirakan bisa menyedot banyak pengunjung.

Selama tiga hari perhelatan "Bandung Lookats Market", 14-16 September lalu, ada 10 stan kuliner yang mengisi pameran ini

"Semboyan kami. "Mecow Factory, When Lrban Meet Farm. Menu yang kami tawarkan, ya susu ini. sesuatu yang khas pedesaan. Biar pun khas pedesaan, tetapi susu juga wajib tersaji untuk masyarakat kota." ujar Fajar BM (24). salah seorang pemilik Mecow yang sehari-hari adalah desainer grafis.

Dari yang sederhana

Asal-muasal terwujudnya kuliner tersebut sebenarnya berawal dari hal sederhana. Fajar menyebutkan, awalnya dia hanya ditawari seorang teman untuk mengisi sebuah stan pameran.

Sementara Armita mengutarakan, dia awalnya hanya membuatkan kue untuk teman-temannya. Ketika semakin banyak temannya yang tertarik, Armita pun memberanikan diriterjun serius di bidang kuliner.

Ani (24). salah seorang pengunjung "Bandung Lookats Market" menei-takan, ia termasuk sosok yang gemar berburu kuliner unik. "Sudah banyak makanan yang saya coba, mulai dari camilan model kerupuk, gorengan, kue, sampai roti yang mengenyangkan," ujar warga Bandung yang bekerja sebagai karyawan swasta ini

Diakui Ani tampilan visual stan kuliner ikut menunjang ketertarikan-nya untuk mencoba produk kuliner yang ditawarkan. Misalnya dalam pameran tersebut, ada stan "arromanis" yang dipenuhi mini cup cake warna-warni dan disusun dalam wadah transparan bertingkat.

Sedangkan Fajar dan beberapa temannya yang berjaga di stan Mecow mengenakan topi berbentuk kepala sapi. Sebagian pengunjung ini -pun tertarik mendatangi stan mereka